Tinjauan Hubungan Budaya Organisasi dengan Penyalahgunaan Kekuasaaan
Main Article Content
Abstract
Penyalahgunaan kekuasaan adalah suatu bentuk dari penyalahgunaan wewenang. Wewenang yang seharusnya digunakan sebagai alat untuk menjalankan tugas, telah disalahartikan sebagai kekuasaan pribadi Padahal kewenangan yang diberikan dimaksudkan untuk mencapai tujuan suatu organisasi . Hubungan budaya organisasi dengan penyalahgunaan kekuasaan atau abuse of power.menjadi fokus penelitian ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka dengan serangkaian kegiatan pengumpulan data yakni membaca , mencatat serta mengolah bahan penulisan Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat faktor budaya organisasi yang positif dan negatif yang dapat berupa sikap kepemimpinan dan orientasi pada tugas dan target tertentu. Budaya organisasi negatif yang tidak menekankan nilai-nilai etis dan transparansi menciptakan ruang bagi perilaku yang tidak bertanggung jawab dan manipulatif terjadi penyalahgunaan kekuasaan dengan melawan etika. Untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan, organisasi perlu membangun dan mempertahankan budaya yang sehat dan etis dengan menerapkan nilai-nilai integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap aspek yaitu menetapkan prosedur pelaporan yang jelas, memberikan perlindungan bagi pelapor dan memastikan bahwa kekuasaan tidak terkonsentrasi pada beberapa individu